SELAMAT DATANG DI PENGGEMAR BURUNG DAN AYAM PACITAN

Jumat, 17 Mei 2013

Empat Cara Mengawetkan Keroto

1. Pengawetan kroto dengan cara dikukus.

Menyimpan kroto yang terlebih dahulu dikukus bisa membuat memperpanjang daya simpan kroto selama  beberapa hari, dan dalam keadaan tidak berbau. Caranya?
  • Masukkan kroto yang baru dibeli (termasuk semut rangrangnya) ke dalam kantung plastik bening. Tutup rapat-rapat kantung tersebut, dan jangan sampai kemasukan air.
  • Siapkan air dalam panci ukuran sedang, taruh di atas kompor, lalu nyalakan kompor.
  • Masukan kantung plastik berisi kroto ke dalam panci yang sudah diisi air.
  • Lama pengukusan hanya sekitar 5 menit saja.
  • Angkat kantung plastik, kemudian keluarkan kroto dengan cara disebarkan hingga merata dalam nyiru / tampah. Boleh juga menggunakan wadah lain, misalnya nampan.
  • Jemur kroto yang sudah dikukus tadi hingga menjadi sedikit kering.
  • Setelah penjemuran, kroto bisa dimasukan dalam kantong palstik bening dan ditutup rapat, lalu disimpan dalam lemari.
  • Kroto bisa digunakan selama beberapa hari, dan tidak akan mudah basi atau berbau.

2. Pengawetan kroto dengan bantuan voer lembut

Voer lembut yang dicampur kroto biasa dilakukan kicaumania ketika ingin membiasakan burung bakalan / muda hutan agar mau makan voer. Ternyata cara ini juga bisa memperpanjang daya simpan kroto selama beberapa hari. Hanya saja, kroto yang sudah dicampurkan dengan voer lembut ini tetap harus disimpan dalam lemari pendingin.

3. Pengawetan kroto dengan bantuan tepung kanji

Cara ini sering digunakan para pengepul kroto agar telur semut rangrang ini lebih awet sebelum dijual. Di sini, kroto dicampur dengan tepung kanji, kemudian disimpan dalam lemari pendingin. Sebelum diberikan kepada burung, kroto harus dibersihkan dulu dengan air bersih untuk menghilangkan tepung kanji.

4. Pengawetan kroto menggunakan silica gel

Kroto yang baru dibeli dimasukkan dalam wadah / toples kaca. Masukkan juga silican gel ke dalam wadah tersebut, kemudian ditutup rapat dan simpan dalam lemari. Silica gel berfungsi menurunkan kelembaban di dalam wadah, sehingga kroto bisa awet selama beberapa hari karena pertumbuhan jamur dan bakteri akan terhambat.
Sebelum dimasukkan ke dalam wadah / toples kaca, pastikan silicon gel masih dalam kondisi baik, atau tidak mengalami kerusakan / kebocoran. Selama kondisinya masih baik, silicon gel aman bagi burung. Bukankah sebagian besar wadah pakan burung berupa voer juga disertai dengan silica gel?.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan baca juga artikel berikut :

Jangan lewatkan :

Lanjutkan membaca :